22 December 2009

Terima Kasih Ibunda...


DULU... aku tak begitu mengerti 'cara'mu
Ketika kau tak setuju dengan apa yang kumau,  ku anggap kau berada jauh di seberangku.
Tapi kau menghampiriku, berikan peluk cium-mu 
Ketika aku tak suka larangan-mu, tak kudengarkan kata-katamu
Tapi kau lagi-lagi menghampiriku membisikkan kata-kata halusmu
Ketika aku tak suka saat kau mengaturku, ku anggap kau menjajahku
Tapi kau tak bosan-bosan menghampiriku, memelukku, menyanyikan lagu cintamu kepadaku.
KINI... ketika aku menjadi seorang ibu
Kumulai mengerti 'cara'mu,
Kau tak setuju bukan berarti kau tak mengerti aku,
Kau melarangku karena kasih sayangmu
Kau mengaturku karena cintamu
Menjadi seorang ibu... ternyata harus membuang egoku
Menjadi seorang ibu sepertimu... ternyata tak semudah aku melihatmu dulu.
Ibu..maafkan aku.., kini kumengerti perjuanganmu menghadapi ketidakmengertian aku tentang'caramu.
Ya Allah, kasihilah kedua orangtuaku sebagaimana mereka mengasihi aku sewaktu aku kecil.
  
  
Selamat Hari Ibu... untuk semua ibunda di muka bumi ini....
Jika kita berbicara tentang 'ibu' kata-kata tak mungkin cukup untuk melukiskannya..  Kemuliaan yang diberikan oleh Allah SWT  kepada kaum wanita begitu besar. Allah Subhanahu wa Ta’ala mewajibkan seorang anak untuk berbakti kepada kedua orang tuanya, ayah dan ibu. Namun bakti seorang anak terhadap seorang IBU lebih diutamakan.
Kata Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu -seorang shahabat Rasul yang sangat berbakti kepada ibundanya ; “Ada seseorang bertanya kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam:

“Wahai Rasulullah, siapakah di antara manusia yang paling berhak untuk aku berbuat baik kepadanya?” Rasulullah menjawab, “Ibumu.” “Kemudian siapa?” tanyanya lagi. “Ibumu,” jawab beliau. Kembali orang itu bertanya, “Kemudian siapa?” “Ibumu.” “Kemudian siapa?” tanya orang itu lagi. “Kemudian ayahmu,” jawab Rasulullah. (HR. Al-Bukhari no. 5971 dan Muslim no. 6447)

Allah Subhanahu wa Ta’ala juga berfirman:
Dan Kami telah mewasiatkan manusia agar berbuat baik kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dengan susah payah dan melahirkannya dengan susah payah pula. Mengandung sampai menyapihnya adalah tigapuluh bulan, sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun ia berdo'a : "Ya Tuhaanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri ni'mat Engkau yang telah engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang shaleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri.” (Al-Ahqaf: 15)

Kita tidak mungkin melupakan jasa ibu... bayangkan saja! Bagaimana kita telah diberi kehangatan sejak berada di rahim ibu.., 'dihantarkan' ke dunia melalui perjuangannya pada saat melahirkan kita, diberi air susu yang mendarah daging di tubuh kita... dan banyak lagi yang tidak dapat diuraikan lewat untaian kata.

“Dan Kami perintahkan kepada manusia (agar berbuat baik) kepada ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu. Hanya kepada-Ku lah kamu akan kembali.” (QS. Luqman: 14)

Kemuliaan seorang wanita sesungguhnya sudah tertuang dalam Alqur'an dan hadist. Untuk itu tulisan yang mengupas tentang kedudukan wanita berikut : http://muslimah.or.id/nasihat-untuk-muslimah/kedudukan-wanita-dalam-islam.html sangat perlu diketahui dan dipahami oleh kaum wanita.
Mudah2an setelah membacanya kaum wanita bisa melihat dengan jelas kapasitasnya sebagai makhluk ciptaan-Nya yang diberi kelebihan2 dan keindahan, tanggung jawab sebagai 'Madrasah Pertama' yang akan diserap oleh anak-anaknya. Subhanallah... demikian 'Besar' anugrah dari Allah SWT.

12 comments:

  1. mari kita selalu berdo'a untuk ibu dan bapak
    semoga selalu dilindungi dan diberkahi-Nya

    ReplyDelete
  2. Kk Wid... SELAMAT HARI IBU juga ya :)
    Semoga kita menjadi anak2 yang berbakti pada orangtua, juga kelak anak2 kita pun demikian *sok bijak nih, kk* hehehe... muah muaaaaaaah...

    ReplyDelete
  3. Mbak Widi, selamat hari ibu ya (maaf telat).
    Saya jadi ingat almarhumah Ibu saya...

    ReplyDelete
  4. maaf telat selamat hari ibu, selamat tahun baru, sukses terus...

    ReplyDelete
  5. selamat hari ibu
    ibu adalah segalanya

    met taon baru
    semoga tahun depan lebih baik

    ReplyDelete
  6. Selamat Tahun Baru 2010, Bu Widi... dan juga Selamat hari ibu.
    Harapan ... Ibu bisa membimbing anaknya, dan anak bisa berbakti dan menghormati orangtua terkhusus ( Ibu )
    Moga di tahun ini, Segalanya lebih sukses dan dapat ridho-Nya.. Amin

    ReplyDelete
  7. Kk Wid, saatnya update :D
    Happy New Year 2010 ya, kk Widi ^^
    Semoga selalu yang terbaik untuk kita semua.
    Amien :D

    ReplyDelete
  8. Ibu...
    Siapa yug paling istimewa: Ibu
    Siapa yang paling berjasa: Ibu
    Siapa yg paling berkorban: ibu
    Siapa yg paling sabar: Ibu
    Hanya satu kata: Ibu
    Post yg menggugah mba.....
    mau follow kok gak bisa y

    ReplyDelete
  9. kasih ibu tak terhingga dan sepanjang jalan....tanpa jasa dan sunnguh mulia engkau. thanks ya widi and selamat hari IBU...

    ReplyDelete
  10. hhmm...puisi untuk ibunda ya mbak? indah banget..iya sama, aku juga ngerasain hal yg sama..pas udah punya bocah baru dech ngerti gimana susahnya bunda dulu ngejagain n ngedidik kita yach..
    salam kenal mbak, bocah2nya lucu2 tuch :) aku follow..

    ReplyDelete
  11. tadi baru pulang dari rumah kakak untuk ngeliat ibu

    ReplyDelete